Skip to main content

Hasil Pertandingan FA Cup : Everton 0-2 Manchester City

 


Manchester City berhasil melaju ke babak semifinal Piala FA musim 2020/2021. Man City menang atas Everton dengan skor 2-0 sehingga lanjut ke babak selanjutnya.

Pertandingan antara Everton melawan Man City dimainkan pada Minggu (21/3/2021) dinihari. Bermain di Goodison Park, Man City pada babak pertama cukup sulit menciptakan peluang berbahaya.

Anank-anak asuhan dari Pep Guardiola ini baru dapat membuat gol pada menit ke-84 melalui aksi Gundogan. Kevin De Bruyne kembali baru dapat membuat gol kedua City di menit akhir pertandingan babak kedua.

Everton pada awal babak pertama langsung bermain main menekan melalui aksi dari Calvert-Lewin. Sedangkam, Man City mengandalkan kedua sayapnya Foden dan Sterling dengan kecepatan mereka untuk memberi tekanan terhadap lawannya tersebut.

Dimenit ke-18, Man City membuat peluang pertama mereka melalui aksi Gundogan dan Sterling. Namun, penyelesaian akhir masih dapat dihentikan oleh kiper Everton yakni Joao Virginia.

Meski beberapa kali mendapat tekanan, lini belakang Everton tampil begitu sangat baik. Pemain bertahan Everton Ben Godfrey dan Yerry Mina bermain sangat kompak dan kuat sehingga Gabriel Jesus kesulitan mendapat peluang emas yang berbahaya.

Everton hampir saja membuat gol di menit akhir pertandingan. Mina yang mendapat assist dari rekannya Lucas Digne  langsung melakukan sundulan dan tak dapat dijangkau Zack Steffen selaku kiper City. Namun, Zinchenko yang tepat berdiri digaris gawang dapat membuang bola tersebut dan gawang Man City masih aman.

Pertandingan babak pertama ditutup dengan skor 0-0 dan  kedua tim memasuki ruang ganti.

Pep Guardiola dan Ancelotti pada pertandingan babak kedua mereka belum melakukan rotasi pemain. Everton bermain sangat baik di awal pertandingan.

Everton mendapat peluang emas pada menit ke-58. Sigurdsson yang membuat assist, bola menghampiri Richarlison. Sang pemain langsung melakukan sepakan tapi Steffen berhasil menghentikan bola tersebut.

Setelahnya, Man City yang membaut peluang emas. Sayang, tendangan dari Sterling belum dapat menjadi sebuah gol.

Guardiola di pertengahan babak kedua baru melakukan rotasi pemain dengan memasukkan Riyad Mahrez dan Kevin De Bruyne. Man City tampil semakin menyerang. Dan, usaha mereka berbuah manis pada menit ke-84.

Laporte yang melakukan tendangan dapat dihentikan oleh kiper City. Namun, bola muntahnya dapat dimanfaatkan Gundogan menjadi sebuah gol. Skor pun berubah menjadi 1-0.

Man City dapat mencetak gol kedua mereka melalui aksi Kevin De Brune. Gol tersebut menjadi gol terakhir pada laga ini. City unggul 2-0 atas Everton.


Baca Berita Lainnya : Prediksi Pertandingan AS Roma vs Napoli


Labels:

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hasil Pertandingan LaLiga Spanyol 21 September 2021 : Barcelona 1-1 Granada

  Ronald Koeman "tidak akan menjawab pertanyaan lagi tentang masa depan" setelah sundulan menit akhir Ronald Araujo menyelamatkan satu poin untuk tim Barcelona yang malang melawan Granada. Itu tidak banyak untuk menutupi celah-celah tampilan rumah yang buruk lainnya karena tekanan terus membangun pada Koeman. Bek tengah Araujo - bermain sebagai striker darurat - mencetak gol tepat di akhir babak yang didominasi Barca. Granada sempat memimpin sejak menit kedua melalui sundulan Domingos Duarte. Tetapi setelah direndahkan oleh Bayern di Liga Champions pekan lalu, itu tidak akan banyak mengangkat semangat, karena pertanyaan terus diajukan tentang masa depan Koeman sebagai bos Barcelona. Dan Granada akan kecewa karena tidak meraih kemenangan pertama musim ini - dan kemenangan kedua dalam dua musim di Nou Camp - setelah begitu lama menangani serangan udara dari tim tuan rumah. Peluit akhir disambut dengan peluit oleh penonton tuan rumah, yang kecewa dengan hasilnya dan tidak terkes...
Post a Comment
Read more

Pembelian Gagal yang Pernah di Buat Jose Maurinho

Jose Mourinho  sudah di kenal sebagai pelatih yang sukses dimana dia melatih sebuah club, setiap club yang dia latih rata-rata dia pasti bisa memberikan gelar, meskipun dia salah satu pelatih terbaik didunia dia pernah melakukan transfer pemain yang gagal. Ini adalah beberapa pemain yang dia beli gagal bersinar. Ricardo Quaresma Pemain ini di beli Mourinho pada saat dai melatih Inter Milan, pada tahun 2008 dia mendatangkan Quaresma dengan bandrol 22 juta euro. Namun sayang dia sebagai pemain sepakbola profesional dia tidak menujukkan kedisplinan sehingga dia banyak menuai krikitikan dari pendukung Inter dan tidak bisa memberikan yang terbaik bagi Inter Milan. Andriy Shevchenko Pemain yang dibeli Jose ini dari AC Milan pada saat dia melatih chelsea. Awal awal bermain di Chelsea dia memang bermain sangat apik mencetak gol dan bermain konsisten. Tapi tak berselang lama permainanya menurun selama di Chelsea dia hanya bisa membuat gol sebanyak 22 dari 77 penampilannya s...
Post a Comment
Read more

Christian Eriksen di Curigai Sudah Teken Kontrak dengan Real Madrid

Banyak media lokal Spanyol memberitakan bahwa Eriksen sudah melakukan perjanjian pra-kontrak dengan Real Madrid. Pemain ini akan mengakhiri kontraknya pada tahun 2020 nanti, statusnya nanti akan menjadi bebas transfer. Real madrid  sebenarnya sudah tertarik pada  Eriksen  sejak musim lalu, namun sang pemain ini tidak mau dilepas oleh klubnya  Tottenham Hotspur  karena mereka masih membutuhkan gelandang tengahnya ini. Pada Januari nanti  Real Madrid  bisa saja mendapatkan pemain ini karena statusnya bebas transfer, tapi  Tottenham Hotspur  ingin mendapatkan dana segar untuk membeli pemain-pemain baru untuk mengisi skutanya dimusim 2020-2021 nanti. Maka dari itu pemian ini di bandrol dengan harga yang cukup mahal. Dengan badrol yang sangat mahal ini banyak tim-tim yang mudur untuk mendapatkan tanda tangan pemain ini, oleh karena itu  Real Madrid  sangat berhasrat mendatangkannya disamping minimnya persaingan dari tim lain ...
Post a Comment
Read more